Senin, 25 Oktober 2010

PANTAI


Berjalan ku di tepi pantai
Kuhirup aroma kesegarannya
Kuturuni karang demi karang
Bagaikan menuruni bukit karang
Yang berbatu, terjal, dan berpasir
Kupijaki butir demi butir
Kulangkahkan kakiku setapak berliku
Di atas pasirnya nan putih berkilauan
          Kulepas pandangku ke laut luas
          Kupandangi ombak indah bergulungan
          Menuju bukit ketenangan
Kulihat airnya nan jernih
Biaskan sinar sang mentari
Dan sepasang camar berterbangan pada atapnya
Dengan penuh suka
Tanpa beban kehidupan sedikitpun
Dalam hati ku bertanya,
“seindah itukah dirimu?
Sesejuk itukah hawamu?
Sejernih itukah airmu?
Segembira itukah sepasang camar itu hidup?
Oh pantai….
Mampukah adam nan lara ini sepertimu?
Mampukah pria hina ini memilikimu?
Mampu pulakah orang miskin ini kaya sepertimu?
          Oh pantai….
          Jawablah ketukan hati sanubariku ini
Semampu dirimu paparkan keindahan dunia
Di sela-sela kehidupan keduniawian
Makhluk ciptaan-Nya yang mulia ini
Di bumi tercinta

By: ARDI_2004

Tidak ada komentar:

Posting Komentar