Cinta adalah seorang tuan rumah yang penuh kasih sayang kepada para tamunya walaupun bagi rumahnya yang tak diharapkan merupakan sebuah khayalan dan penghinaan.
Aku adalah tarikan nafas lautan. Aku adalah air mata langit. Aku adalah senyuman bumi. Begitu juga Cinta adalah tarikan nafas dari lautan perasaan, air mata langit, dan senyuman dari bumi sang jiwa.
Dalam kesunyian malam, ketika hantu malam memeluk semua ciptaan, aku melihat segala sesuatu, kadang-kadang bernyanyi, dan berbisik. Kesediaan adalah aku, karena menatap malam telah membuatku sia-sia. Tetapi aku seorang pencinta, dan aroma cinta adalah kesadaran.
APAKAH ada orang jujur sekarang ini? Apakah ada orang yang mengajarkan kesederhanaan? Apakah ada orang yang selalu ingin mengatakan kebenaran? Tidak mudah menjawab siapakah pemiliik paham asketisme yang sejati. Tidak ada, kalau kita bicara dalam konteks kesempurnaan manusia. Tapi mungkin ada ketika kita bicara personifikasi sosok seperti yang menjadi pertanyaan di atas. Oh ya, asketisme adalah paham yang mengajarkan kesederhanaan, kebenaran dan kejujuran.
Di daerah Sokaraja, Banyumas, manuk Gaok beberapa puluh tahun silam, adalah salah burung yang ditakuti. Manuk Gaok adalah sebutan lain untuk Burung Gagak yang berwarna hitam. Mengapa ditakuti? Konon, ketika terdengar Manuk Gaok itu bersuara dan kemudian hinggap di salah satu rumah, artinya akan ada salah satu anggota keluarga [di rumah yang dihinggapi] yang bakal meninggal.
Anda punya sepatu? Terserah apapun mereknya. Tapi bagaimana rasanya bila sepatu yang murah, mahal, dan sangat mahal yang Anda punya itu sol sepatunya mulai aus, berlubang atau menipis? Masihkah terasa nyaman? Masihkah tetap terasa berharga ratusan ribu atau malah puluhan juta? Saya jamin tidak!
Siapa yang berani membantah kita dilahirkan dalam wujud bayi merah? Siapa yang menyangkal ketika bayi, kita adalah manusia lemah, tak berdaya dan selalu bergantung pada orang lain? Tak ada kesombongan, belagu, sok-sokan atau suka pamer.
Mau minta susu, harus nangis. Minta makan, nangis. Tak ada yang bisa dilakukan tanpa menangis. Semuanya tergantung pada orang lain. Semuanya terserah orang yang lebih dewasa. Benar-benar tak bisa berbuat apa-apa.
SIAPAPUN akan menganggap kentut adalah tindakan yang tidak sopan dan kurang ajar. Apalagi kalau kemudian diimbuhi dengan aroma yang menyesakkan dada. Gas buang dari dalam tubuh ini memang “senjata ampuh” untuk “mengacaukan” suasana. Segala sumpah serapah dan caci maki biasanya langsung bermunculan tatkala terdengar suara kentut.
Tapi tahukah kita mengapa Tuhan repot-repot menciptakan tubuh manusia dengan asesorisnya termasuk persoalan kentut tadi? Mengapa harus ada bau “busuk” seiring keluarnya kentut tadi? Pernahkah kita iseng-iseng melihat dari sisi lain diluar pandangan tidak sopan dan kurang ajar tadi?
Siapa yang tak kenal dengan binatang berkaki empat ini? Konon, anjing adalah binatang yang paling setia kepada tuannya. Konon pula, anjing juga binatang yang paling disebut-sebut oleh manusia. Tidak percaya?
Ketika Anda merasa jengkel, sebal dan marah dengan seseorang, umpatan apa yang paling sering terlontar? Meski belum ada riset khusus, tapi ‘anjinglah’ yang paling sering dipakai sebagai bahan makian. Di jalanan ketika macet, bisa-bisa semua orang berubah menjadi binatang berkaki empat ini lantaran semuanya mengeluarkan seruan yang sama.
Kupu-kupu yang lucu, kemana engkau pergi
Hilir mudik mencari, bunga-bunga yang mekar
Masihkah ingatkah Anda dengan penggalan lagu anak-anak itu? Mungkin kalau anak-anak sekarang tidak terlalu akrab dengan lagu tersebut. Maklumlah, lagu sederhana dengan lirik apik itu kalah bersaing pop-star macam radja, Peterpan atau Samsons. Padahal pesannya bagus. Tapi pernahkah kita mencoba mengorek makna apa yang terkandung dalam lagu anak-anak itu?
Siapa sih yang mau repot bicara soal kupu-kupu? Bisa-bisa ‘dituduh’ kurang kerjaan saja. Padahal dari serangga indah ini, kita bisa belajar banyak hal. Tak Cuma soal bagaimana mereka hinggap pada bunga-bunga yang mekar dan menebarkan ‘pertolongan’ pada bunga itu untuk berbuah dan berbunga, tapi bagaimana alam lewat kupu-kupu memberi arti makna berbuah.
KETIKA REMAJA, saya termasuk sering berkemah atau kemping. Bersama beberapa kawan, saya memilih lokasi-lokasi yang dekat dengan pegunungan. Alasannya sederhana, ingin cari udara segar dan hawa pegunungan yang dingin membuat badan terasa lebih fresh.
Sambil bercengkerama sembari genjrang-genjreng gitar, nyanyi asal sekadar meramaikan suasana, saya benar-benar seperti terbebas dari sumpek udara kota. Benar-benar menyegarkan.
Disela-sela nyanyi-nyanyi tadi, saya dan teman-teman biasanya mencari rantihng kering yang berserakan. Potongan ranting yang sudah kering kami kumpulkan dan kemudian kita pakai bersama-sama untuk api unggun. Ranting kering itu terbakar dan memberi kehangatan di udara pegunungan yang biasanya makin malam makin dingin.
Empty spaces fill me up with holes
Distant faces with no place left to go
Without you within me I can’t find no rest
Where I’m going is anybody’s guess
I’ve tried to go on like I never knew you
I’m awake but my world is half asleep
I pray for this heart to be unbroken
But without you all I’m going to be is incomplete
kini aku tak lagi berduka
waktu mengajarkan aku pasrah
namun masih tersisa
bayanganmu di hati
dimanakah kau berada kini
kau yang dulu sungguh terlalu
menukar cinta dengan derita
reff:
ingatkah engkau padaku
yang dulu menatap pergimu
Tanpa terasa kau curi hatiku
Dengan berbeda caramu menaklukan hati kecilku
Berjuta rayuan yang pernah kurasa
Namun tak pernah tersentuh tak ada yang mengesankanku
Tapi semua berbeda
Saat kau ada disini
Mempesonakan aku selalu
Hanya kamu yang bisa
Membuat aku jadi tergila-gila
Sungai bawah laut ini bahkan layak dinobatkan sebagai sungai keenam terbesar di dunia.
Sungai bawah laut di dasar Laut Hitam (Leeds University| Daily Mail)
VIVAnews - Sebuah sungai raksasa, yang bahkan layak dinobatkan sebagai sungai keenam terbesar di dunia baru-baru ini ditemukan oleh ilmuwan Inggris.
Yang luar biasa, sungai ini ditemukan di dasar Laut Hitam, sebuah laut dalam antara Eropa tenggara dan Asia Kecil.
Para ilmuwan dari Leeds University mengerahkan kapal selam robot untuk meneliti dan memindai dasar laut di dekat Turki itu.
Buatlah sendiri daftar jumlah permintaan dan daftar jumlah penawaran (Q1 dan Q2) beserta harganya (P1 dan P2) dalam bentuk tabel! Kemudian, lakukan langkah-langkah berikut ini!
Ia memandang jendela kamar tempatnya terdiam melamun berharap pelangi muncul setelah hujan lebar itu menghiasi rumahnya dari balik kaca. Kemudian dari arah jendelanya terlihat seorang pria turun dari motornya dengan keadaan basah kuyub, Selvi melihat pria itu seperti berteduh di depan rumahnya dengan kedinginan. Ia masih memperhatikan pria itu dengan sebuah tas gitar yang ia lindungin lebih berharga dari tubuhnya dan akhirnya hatinya ibah dan segera keluar dari rumahnya. Dengan sebuah payung ia mendekati pria itu. Kemudian membuka pintu gerbangnya. “Masuk yuk, daripada kehujanan..” tawar Selvi dan pria itu menatapnya dengan tersenyum “Yakin gapapa.. !” ujar pria itu sopan “Serius.. dirumah ini gua tinggal sendiri. Ayo!!” Pria itu pun memarkirkan motornya di halaman rumah selvi yang sederhana. Kemudian Selvi mengajaknya duduk diruangan teras rumahnya. Mengambilkan sebuah handuk kering untuk mengeringkan
Suatu hari burung melakukan kesalahan sebagai akibat emosi sesaat yang tak terkendali pada mawar putih, KEKASIHNYA. Burung pun berusaha mengungkapkan perasaan bersalah dan minta maaf dengan tulus ikhlas dan berjanji takkan melakukan kesalahan itu lagi tapi mawar putih berkata " Aku gak akan pernah bisa mencintai kamu lagi!!!".
Burung tidak menyerah. Setiap hari dia selalu datang untuk bertemu dengan mawar putih, namun mawar putih terus mengacuhkannya. meski begitu burung tetap berjuang.
Akhirnya, mawar putih berkata "Aku akan mencintai kamu lagi, jika kamu dapat mengubah aku menjadi mawar merah!".
Saat mendekati kenaikan kelas tentu kalian dihadapkan pada pemilihan program jurusan. Kalian akan dihadapkan pada beberapa pilihan program studi untuk naik ke kelas XI.
a. Buatlah tabel urutan pilihan program jurusan yang akan kalian ambil!
b. Lakukan perbandingan dan penilaian di antara program-program tersebut!
c. Buatlah keputusan, pilihan program mana yang kalian ambil dan berikan alasan mengapa program tersebut kalian pilih!
Tulislah jawaban Anda pada kertas dobel folio maksimal 2 halaman, dengan margin kiri 2 cm dan margin kanan 1 cm!
SELAMAT MENGERJAKAN!!!
NB:
1. Tugas ini dikumpul pada Senin, 20 September 2010 di Ruang Mahasiswa PPL-Real (Ruang Lab Bahasa Lama) PALING LAMBAT PADA SAAT ISTIRAHAT KEDUA.
2.Jika ada soal yang kurang jelas hubungi Bapak di 081 558 162 131.
Waktu bintang menampakkan diri
Dalam keheningan malam
Diselingi hembusan angin malam
Di tengah-tengah hiruk-pikuk
Mimpi-mimpi umat manusia
Ku merasa hatiku merasa
Getaran nan dahsyat dalam hatiku
Kala bintang-bintang bertebaran di angkasa Sambil memuntahkan sinarnya nan terang Menyinari jagat raya ini Pertanda waktu telah malam Ku beranjak menuju singgasana mimpiku Ku coba ‘tuk letakkan letihku sesaat Kututup pintu cakrawalaku
Jakarta (Bali Post) -
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) telah mengajukan nama Agus Suhartono yang saat ini menjabat Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) sebagai calon Panglima TNI menggantikan posisi Djoko Santoso. ''Surat Presiden tertanggal 3 September 2010 yang berisi nama calon Panglima TNI sudah kami terima, dan dalam rapim sudah kita bahas,'' kata Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso usai rapat pimpinan DPR, Senin (6/9) kemarin.
Denpasar (Bali Post) -
Setelah Jakarta memberlakukan larangan merokok di tempat umum, kini giliran Pemkot Denpasar menerapkan kebijakan serupa. Sebab, kebiasaan merokok dapat memperbesar faktor risiko penyakit jantung, pembuluh darah, penyakit paru, gangguan kehamilan dan risiko terjadinya gangguan fungsi reproduksi. Dari data WHO menyebutkan angka kematian akibat merokok sudah mendekati 5 juta kasus per tahun.
(Bali Post) -
Perwakilan enam operator taksi yang beroperasi di Bali menggelar pertemuan di Kantor Dinas Perhubungan Provinsi Bali, Jumat (3/9) kemarin. Menurut Ketua Tim Yustisi Transportasi Bali Drs. I Ketut Wija, M.M., pada pertemuan itu keenam operator taksi sepakat melaksanakan Keputusan Menteri Perhubungan (KM) No: 35 Tahun 2003 (tentang Pengangkutan Orang di Jalan dengan Kendaraan Umum-red).
“Kemampuan seseorang untuk mudah mempelajari suatu ilmu terletak pada 2 hal. Yang satu adalah niat yang sungguh-sungguh dan yang kedua adalah menyerahkan segalanya kepada yang diatas” Muhammad liudin
Pertama, efektif bagi saya adalah sedikit waktu tapi kita mampu mendapatkan hasil yang memuaskan dari apa yang kita pelajari. Selama beberapa tahun ini saya mencoba memahami dan mengkonsentrasikan diri mengenai bagaimana saya mampu menguasai beberapa hal dalam waktu yang singkat.
Hal dasarnya adalah niat yang sungguh-sungguh. Saya merekomendasikan Anda untuk membaca tips-tips belajar yang efektif lainnya disini.
Kedua, saya melakukan segalanya diluar kebiasaan. Hal ini terjadi karena saya tipe orang pemalas yang enggan menghabiskan berjam-jam belajar dan membaca semuanya tapi ingin menguasai materi dengan sebaik-baiknya. Terlihat tidak mungkin, itulah kenapa saya menyebutnya sebagai Overlapping Condition. Konsekuensi dari kemalasan adalah kreativitas. Mengkondisikan semuanya diluar kotak kerangka berpikir. Itu seperti kewajiban yang tak terhindarkan. Begitu khan…?
Ok. Ini adalah cara belajar saya. Anda boleh percaya dan mencobanya, atau geleng-geleng tidak percaya dan tidak meyakininya. (ingat, yang paling wajib adalah niat).
1.Lakukan Pemetaan Informasi dan Materi yang akan dipelajari.
- tip ini ditujukan bagi siswa/mahasiswa dalam mengatur jadwal belajar secara efektif -
Pengaturan Waktu adalah membuat dan melakukan jadwal belajar agar dapat mengatur dan memprioritaskan belajarmu dalam konteks membagi waktu dengan aktivitas, keluarga, dan lain-lain. Pedoman: * Perhatikan waktumu. * Refleksikan bagaimana kamu menghabiskan waktumu. * Sadarilah kapan kamu menghabiskan waktumu dengan sia-sia. * Ketahuilah kapan kamu produktif.
Dengan mengetahui bagaimana kamu menghabiskan waktu dapat membantu untuk:
Tak ingin semangat belajar anak-anak mengendur, Joris mengeluarkan uang dari kocek pribadi guna membeli dua papan tulis dengan spidol seharga Rp 300.000.
Oleh A Ponco Anggoro
Menjadi guru, ya, harus seperti ini. Di mana pun ditugaskan harus siap.
-- Joris Lilimau
KOMPAS.com - Saat tak ada yang peduli pendidikan bagi Suku Hoaulu, Joris Lilimau tampil berperan. Ia mengenalkan sekolah bagi suku yang tinggal di kawasan hutan Taman Nasional Manusela, Kabupaten Maluku Tengah, Maluku, itu.
Jumat (30/4/2010) pukul 06.30 waktu setempat, masih terluang waktu satu jam sebelum pelajaran di Sekolah Dasar Kecil Hoaulu dimulai. Namun, para murid sudah datang dan duduk di kelas.
Saat sang guru datang, 30 murid di dua kelas itu mengikuti kegiatan belajar-mengajar, tanpa seorang pun berani mengobrol. Dua tahun lalu, jangan membayangkan antusiasme anak-anak Hoaulu seperti itu.
”Ketika sekolah darurat masih dirintis, tak ada siswa yang mau datang,” kenang Joris.
Saat itu, bangunan sekolah beratap sirap, berdinding batang kayu. Ruang keras kerap kosong. Padahal, masyarakat Hoaulu secara gotong royong selama enam bulan telah membangunnya. ”Kesadaran masyarakat untuk membangun sekolah ternyata tidak serta-merta dibarengi kesadaran para orangtua untuk menyekolahkan anak mereka,” katanya.
Harap maklum, mereka sejak ratusan tahun lalu terbiasa menghabiskan hari-hari dengan berburu atau bekerja di ladang. Pendidikan sama sekali tak dikenal sehingga mereka tidak melihatnya sebagai hal penting. Jadi, meski pendidikan di sekolah itu gratis dan anak-anak tak perlu membawa alat tulis dan berseragam sekolah, tetap saja tidak satu pun anak Hoaulu yang mau sekolah.
Sejak berdiri 16 April 1999, Sanggar Alang-Alang (SAA) yang dibidani oleh Didit ini tetap setia pada tujuan awal, yakni menyediakan pendidikan gratis untuk anak-anak jalanan.
Oleh Maria Serenade Sinurat
Belajar bukan hanya teori, melainkan soal implementasi. Ini yang dibutuhkan anak jalanan agar tidak kembali ke jalan.
-- Didit Hari Purnomo
KOMPAS.com - Di mata Didit Hari Purnomo (52), pendidikan harus bisa diakses oleh siapa pun, bahkan oleh anak-anak usia belasan tahun yang tak pernah mengenal arti ”rumah” dan kasih sayang. Kesadaran ini memantiknya untuk membentuk Sanggar Alang-Alang, tempat ratusan anak jalanan di Kota Surabaya belajar tentang kehidupan.
Sejak berdiri 16 April 1999, Sanggar Alang-Alang (SAA) tetap setia pada tujuan awal, yakni menyediakan pendidikan gratis untuk anak-anak jalanan. Di SAA, anak jalanan disebut dengan anak negeri.
SAA menjadi rumah tempat makanan, seragam, ruang belajar, dan ruang bermain cuma-cuma bagi mereka. Didit menyebut SAA sebagai pendidikan berbasis keluarga.
Di sanggar, Didit menjadi bapak. Istrinya, Budha Ersa, sebagai mama. Sebanyak 187 anak usia 6-17 tahun di SAA adalah bagian dari keluarga besar. Untuk menggantikan biaya sumbangan pembinaan pendidikan (SPP), Didit hanya menuntut satu hal dari anak-anaknya, yakni bersikap sopan.
Setiap masuk sanggar, anak-anak selalu dalam kondisi bersih. Mereka menyalami dan memeluk satu sama lain dan menghindari kata-kata kasar dan jorok. Bagi Didit, ini bagian dari pendidikan perilaku.
”Jika setiap hari selama sebelas tahun, seorang anak jalanan bisa diajar berperilaku sopan, tentu perilakunya akan berubah,” ujar pensiunan pegawai TVRI ini.
Saat masyarakat menjalankan ibadah puasa dengan tenang, pekerja muslim di Italia justru dilarang berpuasa selama Ramadan. Larangan tersebut dikeluarkan Komite Keselamatan Kegiatan Pertanian Italia. Mereka mengharuskan pekerja di ladang, termasuk Muslim, untuk tetap makan dan minum selama Ramadhan dengan alasan kesehatan. Jika tak patuh, mereka akan dipecat.
Peraturan itu dikeluarkan di Kota Mantufa, Italia Utara. Serikat Buruh Pusat di negeri tersebut pun menyepakati peraturan tersebut. Mereka beralasan, peraturan berdasarkan rancangan perundangan yang mengharuskan pekerja pada siang hari untuk banyak minum.
Jika mengonsumsi sedikit air di musim panas, maka dapat berisiko terkena bahaya sengatan matahari atau bahaya kekeringan serta mengakibatkan hal-hal yang membahayakan kehidupan. Itu karena cuaca panas yang sangat terik di negeri itu saat Ramadhan, lebih dari 30 derajat Celcius. Mereka menganggap dengan waktu puasa yang lebih dari 16 jam, pekerja akan tidak bertenaga.
Ngamprah (ANTARA) - Balai Arkeologi Bandung kembali menemukan sejumlah kepingan fosil sisa makanan pada zaman prasejarah dalam kotak ekskavasi baru di Situs Gua Pawon, Desa Gunung Masigit, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.
Peneliti dari Balai Arkeologi Bandung, Lutfi Yondri mengatakan ekskavasi atau penggalian untuk tujuan penelitian di Situs Gua Pawon akan berlangsung dua pekan, atau berakhir hingga 4 September 2010.
"Penelitian kali ini dilakukan dengan membuat kotak ekskavasi baru. Berbeda dengan kotak yang digunakan pada ekskavasi sebelumnya. Semoga saja temuan ini benar-benar fosil," kata Lutfi Yondri.
Sebelumnya, pada awal Juli, arkeolog dikejutkan dengan temuan juru kunci Gua Pawon, Ecep Suhaya (54). Ecep menemukan ratusan keping tulang serta dua gigi yang diduga fosil manusia purba di lokasi situs.
Jika benar, kata dia, merupakan rangka manusia prasejarah. Dan, temuan tersebut menjadi rangka manusia prasejarah ketujuh yang ditemukan di kawasan Gua Pawon. Namun, temuan itu masih dalam tahap kajian.
Ilustrasi: Mahasiswa Fakultas Peternakan Universitas Gadjah Mada berhasil meraih penghargaan Shell LiveWIRE di ajang Business Start-Up Awards 2010.
YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Mahasiswa Fakultas Peternakan Universitas Gadjah Mada berhasil meraih penghargaan Shell LiveWIRE di ajang Business Start-Up Awards 2010. Melalui bisnis es krim, para mahasiswa ini mampu meraup omzet hingga Rp 80 juta per bulan.
Dari omzet tersebut, Mirza Akbar Andromeda dan Arum Dewi Suci bisa mendapat keuntungan bersih Rp 15 juta per bulan. Dengan menggunakan merek dagang Yogya Ice Cream, Mirza dan Arum telah memiliki 3 karyawan utama dan 250 karyawan di perusahaan mitra.
"Kami memulai bisnis ini dengan modal awal Rp 29 juta," kata Mirza dalam jumpa pers, Selasa (31/8/ 2010).
Keberhasilan dalam menciptakan peluang usaha baru dengan model distribusi kemitraan menjadi alasan utama meraih penghargaan dari PT. Shell Indonesia bekerjasama dengan Kementerian Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah pada awal Agustus lalu. Mereka memperoleh hadiah berupa uang pembinaan Rp 20 juta serta pendampingan pelatihan selama dua tahun.
Sebelumnya, dua mahasiswa UGM lainnya juga pernah meraih penghargaan serupa. Mereka adalah alumni Fakultas Teknologi Pertanian UGM Nur Kartika Indah Mayasti yang meraih penghargaan dari usaha "Nata de Cassava" dan Alumni Fakultas Pertanian Ridho Arindiko S dengan usaha "Minyak Goreng SAHARA".
Yogya Ice Cream, ujar Mirza, didistribusikan dengan sistem kemitraan bekerjasama dengan sejumlah rumah makan. Produk es krim dengan pilihan rasa cokelat, vanila, durian, mocca, dan stroberi ini tersedia di 15 cabang Jogja Chicken, 5 cabang Waroeng Steak, dan di Festival Kuliner. Sistem pemasaran secara retail juga dilakukan dengan pembukaan outlet di 10 sekolah.